Bupati dan Wakil Bupati Takalar Terpilih Hadir di HUT Gaukang Karaeng Galesong ke-246

Redaksi
Redaksi

Takalar kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga nilai-nilai adat dan budaya melalui peringatan HUT Gaukang Karaeng Galesong ke-246, yang berlangsung meriah pada Kamis, 23 Januari 2025, di Kompleks Balla Lompoa Galesong, Desa Galesong Baru, Kecamatan Galesong.

Menariknya, dalam kegiatan ini hadir pasangan Bupati dan Wakil Bupati Takalar terpilih, Mohammad Firdaus Daeng Manye dan Hengky Yasin, menjadi salah satu sorotan utama.

Keduanya turut hadir memenuhi undangan sebagai bentuk dukungan nyata terhadap warisan budaya daerah.

“Pelestarian adat dan budaya adalah tanggung jawab bersama. Pemerintah harus aktif berperan dalam pengembangan tradisi ini, bekerja sama dengan para pemangku adat dari tingkat akar rumput hingga istana kerajaan,” ujar Mohammad Firdaus Daeng Manye.

Acara ini dibuka dengan prosesi adat khas Galesong yang memukau. Para tamu undangan disambut oleh tarian tradisional yang dibawakan dengan anggun oleh penari-penari berbakat, seolah menghidupkan kembali nuansa sejarah yang melekat pada Gaukang Karaeng Galesong. Kehadiran berbagai tokoh adat dan masyarakat semakin menambah kekhidmatan acara.

Beberapa figur penting yang turut hadir antara lain Abdul Kadir Bostang Karaeng Nunjung, pemangku adat terkemuka; Ketua Lembaga Adat, Roem Karaeng Mattawang, serta Brigjen TNI AL Wahyudi Latief, yang juga menjabat sebagai DANLANTAMAL 6 Makassar.

Tak ketinggalan, sejumlah pejabat daerah, camat, kepala desa, dan komunitas pencinta budaya seperti Forum Pemerhati Pusaka Galesong juga hadir meramaikan acara.

Melalui peringatan ini, Galesong bukan hanya mengenang masa lalu, tetapi juga menyusun langkah strategis untuk memastikan tradisi tetap relevan di era modern. Ketua Lembaga Adat, H. Roem Karaeng Mattawang, menyampaikan bahwa sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga adat menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga nilai-nilai leluhur.

HUT Gaukang Karaeng Galesong ke-246 menjadi bukti nyata bagaimana warisan budaya tidak hanya dirawat, tetapi juga diwariskan kepada generasi mendatang. Dengan semangat yang diusung oleh para tokoh adat dan dukungan pemerintah, Galesong terus menjadi simbol kejayaan budaya lokal di Sulawesi Selatan.

Share This Article