Pleno tim 7 Penjaringan Calon Bupati dari DPD II Partai Golkar Luwu Timur memutuskan untuk mengirimkan 12 nama Bakal Calon (Balon) Bupati ke Pengurus DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan. Padahal, sedianya tim 7 bertugas untuk menerima pendaftaran bakal calon, dan menjaring hanya lima nama untuk diusulkan ke DPD I Golkar Sulsel.
Sekretaris Tim 7 Penjaringan Balon Bupati Partai Golkar Luwu Timur, Fauzi Lukman mengatakan memang sesuai petunjuk teknis (Juknis), tim 7 memang bertugas untuk menjaring lima nama untuk diusulkan ke DPD I Golkar Sulsel. Hanya saja menurutnya, tidak ada indikator yang bisa menjadi pegangan tim 7 untuk mengurucutkan menjadi lima besar.
“Tugas tim 7 itu adalah melakukan penerimaan pendaftaran dan penjaringan bakal calon, melakukan seleksi berkas para pendaftar dan mengurucutkan menjadi lima besar. Hanya saja, Tim 7 tidak memiliki dasar untuk mengugurkan tujuh nama dari 12 nama yang memasukkan berkas, karena seluruhnya memasukkan berkas yang lengkap, dalam juknis tidak disertakan indikator lainnya yang bisa menjadi pegangan untuk melakukan seleksi terhadap mereka yang mendaftar,” ujar Fauzi.
Dia mengatakan, keputusan untuk mendorong 12 nama yang lolos berkas itu, merupakan kesepakatan bersama yang diambil dalam rapat pleno tim 7 Partai Golkar.
Fauzi merincikan, total figur yang mengambil berkas pendaftaran adalah sebanyak 15 orang, namun terdapat dua nama yang digugurkan lantaran tidak mengembalikan berkas, yakni Politisi dari Partai Nasdem Suparjo, dan Politisi Partai Golkar Badawi Alwi. Sementara satu nama dinyatakan tidak lengkap berkas yakni Abdul Rahman Rauf.
Sementara 12 nama yang dinyatakan lengkap berkas yakni Muhammad Thorig Husler (Wakil Bupati Luwu Timur), Nur Husain (Ketua DPC Partai Demokrat Lutim), M Suddiq BM (Politisi Nasdem), Budiman Hakim (Birokrat), Sarkawi A Hamid (Politisi Gerindra), Andi Haerul (Politisi Golkar), Andi Yayath Pangerang (Politisi Golkar), Amran Syam (Politisi Golkar), Isrullah Achmad (Pengusaha), Andi Alif Tahar (Politisi PDIP), Andi Baso Makmur (Pengusaha), dan Suardi Ismail (Politisi PKS).
Sementara itu, Koordinator Partai Golkar Luwu Raya, Armin Mustamin Toputiri mengatakan nama-nama yang dikirim oleh Tim 7 Penjaringan Partai Golkar Luwu Timur nantinya akan dibicarakan di DPD I Golkar Sulsel. “Soal bagaimana kelanjutannya, nanti dibicarakan dalam rapat,” ungkapnya.




