Sebagai upaya menggairahkan perkoperasian di Kota Palopo, Pemerintah Kota Palopo, melalui Dinas Koperasi dan UKM Kota Palopo, menggelar Diklat Perkoperasian bagi pengelola koperasi di Kota Palopo, Kamis 20 April 2017, di Palopo, Sulsel.
Asisten Pemerintahan Kota Palopo H Burhan Nurdin, saat membuka acara tersebut, mengatakan, koperasi di Kota Palopo harus terus dikembangkan, sehingga dapat menjadi pusat percontohan koperasi se -Indonesia.
“Koperasi di Kota Palopo harus maju agar bisa menjadi pusat percontohan koperasi se Indonesia,” ungkap Burhan Nurdin.
Menurutnya, agar dapat maju koperasi di Kota Palopo, maka harus melakukan beberapa hal. Diantaranya, koperasi di Kota Palopo harus diurus secara sungguh-sungguh oleh para pemimpin dan pengurusnya. “Maksudnya, pemimpin dan pengurus koperasi harus sungguh-sungguh dan amanah dalam menjalankan dan memajukan koperasi di Kota Palopo,” jelasnya.
Dengan banyaknya jumlah SDM anggota koperasi beserta aset uangnya yang besar, lanjutnya, para pemimpin dan pengurus pasti mampu memajukan koperasi agar bermanfaat bagi semua orang.
Selanjutnya, Burhan Nurdin mengharapkan semangat gotong-royong dan musyawarah sebagai landasan dasar koperasi harus terus digalakan. “Ini dimaksudkan pemimpin dan pengurus koperasi harus tetap menjaga semangat gotong royong dan musyawarah,” ungkapnya.
Ia juga menghimbau kepada seluruh pemimpin dan pengurus koperasi yang tergabung dalam Dekopinda Kota Palopo agar mampu mencerna pembelajaran dari diklat ini dan menerapkannya di koperasi masing-masing.
Turut hadir Kepala Dinas Koperasi dan UKM Karno, dan 30 orang peserta yang merupakan perwakilan dari beberapa UMKM dalam wilayah Kota Palopo.