LUWU -Saat melakukan kunjungan silaturrahim di Desa Pajang, Kecamatan Latimojong, Sabtu (13/6/2020),Bupati Luwu Basmin Mattayang menyampaikan kepada elemen masyarakat terkait pembangunan Bandara Bua di target naik status menjadi Bandara bertaraf internasional pada 2021 mendatang.
Hal tersebut bukan tanpa alasan, selain telah mendapat respons dari Menteri Perhubungan RI, juga karena di tahun ini Bandara Bua akan dibenahi dengan alokasi anggaran Rp 18 Miliar.
Anggaran tersebut, imbuhnya, bersumber dari bantuan APBD Provinsi Sulawesi Selatan Tahun Anggaran 2020, yang diterima langsung dari Gubernur Sulawesi Selatan di Makassar, dua pekan lalu.
“Alhamdulillah, meski saat ini kita sedang berada di masa pandemi Covid-19, dimana sejumlah anggaran kita ditarik oleh pemerintah pusat, kita mendapat bantuan anggaran dari Bapak Gubernur Sulawesi Selatan senilai Rp 43 Miliar. Dari jumlah anggaran tersebut, saya alokasikan Rp 18 Miliar untuk perluasan dan pembenahan area Bandara Bua. Adapun pengerjaannya, sudah mulai diproses pelaksanaannya oleh satuan kerja terkait. Dan harus tuntas pada akhir tahun ini,” ujar Basmin.
Menurut Basmin keberadaan Bandara Bua sangatlah bernilai strategis bagi pemerintah daerah dan segenap warga Luwu. Olehnya itu, sambung Basmin, kondisi prasarana dan sarananya harus digenjot dan dioptimalkan ketersediaannya, agar dapat segera naik status menjadi bandara internasional.
“Insya Allah pengerjaan perluasan dan pembenahan area Bandara Bua, termasuk penambahan lebar, ketebalan, dan panjang runway sesuai standar, sudah rampung pada akhir tahun ini. Dan kita upayakan sudah bertaraf internasional pada 2021 mendatang. Itu target kita,” kata Basmin.