LUWU TIMUR – Prosesi Penurunan Bendera Merah Putih pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke -76 Republik Indonesia di Taman Andi Nyiwi, Malili, berlangsung khidmat. Meski sebelumnya lokasi upacara diguyur hujan lebat dan menyisakan genangan air dimana-mana, para Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Luwu Timur tetap tampil memukau, Selasa (17/08/2021). Demikian juga saat penaikan bendera dipagi hari.
Para Paskibra ini memang merupakan siswa-siswi terbaik daerah yang telah mengikuti pelatihan dan karantina selama beberapa pekan untuk mempersiapkan penampilan terbaik dimomen bersejarah bagi bangsa Indonesia yakni upacara penaikan dan penurunan bendera HUT RI ke 76.
Bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) pada Upacara penaikan bendera yakni Bupati Luwu Timur, H. Budiman dan Komandan Upacara Kapten Infantri Dahlan, Danramil 1403/15 Malili.
Sementara pada upacara penurunan bendera yang berlangsung sore hari bertindak selaku Irup Kapolres Luwu Timur, AKBP. Silvester Mangombo Marusaha Simamora dan bertindak selaku Komandan Upacara yakni Iptu. Agusman dari Polres Luwu Timur.
Yosef Muktio salah seorang tim pelatih mengatakan, Paskibra tampil maksimal dan memberikan yang terbaik baik saat penaikan maupun saat penurunan bendera nyaris tak ada cela.
“Paskibra kita sudah memberikan yang terbaik mereka dilatih dan ditempa selama 25 hari oleh pelatih dari TNI AL Lampia Lantamal VI, Koramil 1403- 15/Malili dan Polres Luwu Timur, yang mana sebelumnya mereka ini juga telah melalui tahapan seleksi dari sekolah masing-masing,” katanya.
Yosef Muktio menyebutkan, untuk pembawa baki saat penaikan bendera atas Aura Safira Ramdani, Siswa SMAN 4 Luwu Timur dan sorenya saat penurunan bendera atas nama Artika Sari Murti Siswa SMAN 1 Luwu Timur.
Sementara penggerek bendera pada saat penaikan yakni Komandan Pasukan Delapan, Dzulkifli, siswa SMA Negeri 1 Luwu Timur, Pembentang bendera atas nama Fauzan Arib Siswa SMA Negeri 1 Luwu Timur dan Penarik Bendera atas nama Delon Gilbert Tamantara, siswa SMA Negeri 3 Luwu Timur.
Sedangkan penggerek saat penurunan bendera yakni Mahesa Tahta Aunillah sebagai Komandan Pasukan dan penarik bendera atas nama Muh. Shelvyn Nur, keduanya berasal dari SMAN 1 Luwu Timur, sementara pembentang bendera atas nama Andika Setiawan, Siswa SMAN 4 Luwu Timur.
Sebagai pelatih Ia mengaku bangga dengan hasil tugas anggota Paskibraka gemblengannya. Ia bersyukur anak didiknya dapat melakukan tugas negara dengan lancar. “Kami bangga tugas Paskibraka Kabupaten Luwu Timur untuk pengibaran dan penurunan bendera berjalan lancar,” ungkap anggota TNI AD yang berdinas di Koramil 1403-15/Malili.
Ia mengakui sempat mengalami kendala dalam membentuk kekompakan dan kedisiplinan anggota paskibraka tahun ini yang berjumlah 70 orang tersebut. “Namun dengan latihan yang keras, hal itu bisa terkalahkan dan terbentuk dengan baik,” ungkapnya.
Upacara peringatan Hari Kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia Tingkat Kabupaten Luwu Timur diperingati secara terbatas dan menerapkan protokol kesehatan. Upacara yang hanya dihadiri unsur Forkopimda, jajaran TNI dan Polri, ASN, Manajemen PT. Vale serta Pimpinan OPD Pemkab Luwu Timur. (hms/ikp/kominfo)