LUWU TIMUR – Kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) program kegiatan desa memasuki hari ketiga. Untuk hari ini, Selasa (13/09/2022), desa-desa yang ada di Kecamatan Mangkutana dan Kalaena mendapat giliran yang dipusatkan di Aula Kantor Camat Mangkutana.
Untuk hari ini, Monev dipimpin Sekretaris Daerah, H. Bahri Suli didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Masdin, dan Asisten Pemerintahan dan Kesra, Aini Endis Anrika.
Usai mendengarkan secara langsung laporan dari Kabag Ekbang, Andi Juana dan laporan realisasi Dana BKK dan PBB para kepala desa di dua kecamatan tersebut, Sekda H. Bahri Suli memberikan kesempatan Inspektur Kabupaten Luwu Timur untuk memberikan saran dan masukan kepada para kepala desa agar dalam mengelola dana desa tidak ada masalah dikemudian hari.
Pada kesempatan ini, Inspektur Kabupaten Luwu Timur, Salam Latief mengingatkan kepada para kepala desa bahwa tugas Inspektorat adalah melakukan pengawasan dan pembinaan.
Ia membeberkan bahwa, dalam waktu dekat pihaknya akan masuk ke desa melakukan pengawasan dengan menggunakan aplikasi Siswaskeudes karena bapak ibu desa sudah dilatih Siswaskeudes.
“Secepatnya kita akan melakukan pemeriksaan ke desa. Disamping pemeriksaan dari Inspektorat, biasa juga ada permintaan dari APH. Jadi desa-desa yang diawasi biasa memang itu, sebagai contoh Desa Teromu terkait dana stimulan. Rata-rata dana stimulan itu pengurusnya, karena rata-rata yang menggunakan dana stimulan itu adalah pengurus,” tutur Salam Latief.
Jadi, dirinya memberikan saran kepada desa-desa yang sudah bermasalah bisa diganti pengurusnya dengan mencari yang terbaik.
“Mudah-mudahan dalam mengelola dana desa dan dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) 1 miliar tidak ada masalah. Saran saya, dalam menggunakan dana desa, tetaplah mengacu pada juknis, jangan keluar dari situ karena kami pemeriksa menggunakan aturan itu, kalau menyimpang dari itu akan dijadikan temuan,” jelas Inspektur.
Hadir pada monev tersebut, para Kepala OPD lingkup Pemkab Lutim, para Kepala Bagian Setdakan Lutim, Camat Mangkutana dan Kalaena, serta para Kepala Desa se-Kecamatan Mangkutana dan Kalaena.