Luwuraya.comLuwuraya.comLuwuraya.com
  • Berita
    • Metro
    • Hukum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Luwu Timur
    • DPRD Luwu Timur
  • Wisata
    • Budaya
    • Kuliner
    • Rekreasi
  • Infografis
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hoby
    • Komunitas
  • Lainnya
    • Foto
    • Video
    • Opini
    • Sport
Reading: Asisten Pemerintahan dan Kesra Buka Diseminasi Audit Kasus Stunting Tahap II
Font ResizerAa
Luwuraya.comLuwuraya.com
Font ResizerAa
Cari
  • Berita
    • Metro
    • Hukum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Luwu Timur
    • DPRD Luwu Timur
  • Wisata
    • Budaya
    • Kuliner
    • Rekreasi
  • Infografis
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hoby
    • Komunitas
  • Lainnya
    • Foto
    • Video
    • Opini
    • Sport
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Pengaduan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
News

Wisuda XXXII Poliwako, Bupati Dorong Lulusan Siap Bersaing dan Berkontribusi

News

Pemkab Luwu Timur Dukung Renovasi Gereja POUK Wasuponda

Ekonomi

BUMD Luwu Timur Perluas Portofolio, Kini Rambah Infrastruktur Maritim

News

Puskesmas Bantilang Hadirkan Pelayanan Kesehatan Bergerak, Dekatkan Dokter ke Masyarakat Terpencil

News

APBD Lutim 2025 Disepakati, Anggaran Kesehatan dan Beasiswa Mahasiswa Naik

News

Kunjungan LPH LPPOM Sulsel, Perkuat Sinergi Tingkatkan Produk Halal di Lutim

News

Pemkab Lutim Dukung Sidang TKPSDA, Bahas Isu Banjir dan Dampak Lingkungan

News

HUT TNI Jadi Momentum Bangun Kesadaran Kebersihan Lingkungan di Wotu

Beranda » Berita » Asisten Pemerintahan dan Kesra Buka Diseminasi Audit Kasus Stunting Tahap II
Luwu Timur

Asisten Pemerintahan dan Kesra Buka Diseminasi Audit Kasus Stunting Tahap II

Redaksi Luwuraya
Redaksi Luwuraya 18 November 2024
Share
SHARE

LUWU TIMUR – Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Asisten I), Aini Endis Anrika membuka Diseminasi Audit Kasus Stunting Tahap II Tahun 2024 di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lutim, Senin (18/11/2024).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kabupaten Luwu Timur ini dalam rangka memberikan masukan konkrit, meningkatkan koordinasi lintas sektor serta menyusun rencana aksi.

Pada kesempatan tersebut, Aini Endis Anrika menyampaikan bahwa, stunting merupakan kondisi gangguan pertumbuhan pada anak yang ditandai dengan tinggi badan rendah. Hal ini terjadi akibat kurangnya gizi yang cukup lama.

“Kehadiran kita disini adalah bentuk nyata dan komitmen kita bersama untuk mengatasi salah satu prioritas nasional yaitu masalah stunting,” kata Asisten Pemerintahan dan Kesra.

BACA JUGA:

Perkenalkan Logo City Branding “Lutim Juara”, Simbol Baru Identitas Luwu Timur

Lebih lanjut, ia menjelaskan, stunting tidak sekedar mengacu pada kondisi anak yang mengalami kekurangan gizi tetapi lebih dari itu, stunting membawa dampak pada perkembangan kognitif dan psikososial anak.

“Jika tidak segera diatasi, masalah ini akan mempengaruhi kualitas sumber daya manusia di masa depan. Sehingga berdampak pada kesejahteraan dan kemajuan daerah secara keseluruhan,” ungkap Aini Endis Anrika.

Sebagai Plt. Kepala Dinas P2KB, Aini Endis Anrika mengatakan bahwa, upaya dalam mengatasi stunting memerlukan kolaborasi lintas sektor dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat.

“Olehnya itu, melalui kegiatan ini kita bersama-sama berkomitmen untuk menelaah lebih dalam terkait hasil-hasil audit yang telah dilaksanakan. Dari hasil inilah kita dapat memahami kondisi nyata yang dihadapi masyarakat di Kabupaten Luwu Timur diiringin dengan evaluasi berkesinambungan untuk memastikan efektivitas dari setiap langkah yang kita ambil,” harapnya.

Dalam laporannya, Kepala Bidang KB, Suliati menyampaikan pemerintah telah menetapkan stunting sebagai isu prioritas nasional. Komitmen ini terwujud kedalam rencana pembangunan jangka menengah nasional RPJMN 2020-2024 dengan target penurunan yang cukup signifikan yaitu prevalensi stunting menjadi 14% pada tahun 2024.

“Audit kasus stunting ini juga sudah dilaksanakan di Rumah Sakit I Lagaligo oleh tim pakar stunting yakni spesialis gizi dan anak dengan jumlah sasaran sebanyak 94 orang anak,” jelas Suliati.

“Olehnya itu, kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan salah satu langkah upaya bagaimana kita dalam menurunkan stunting di Kabupaten Luwu Timur,” tutupnya.

Hadir para Kepala OPD, para Kepala Puskesmas, Direktur Rumah Sakit I Lagaligo Wotu dan Primaya Sorowako, Manajement PT. Vale, perwakilan Baznas Lutim, Narasumber dari Spesialis Gizi Klinik dan Anak, para Camat, para Kepala Puskesmas, para Tenaga Nutrisionis, para Kepala Desa, para Koordinator PLKB/PKB dan Satgas Stunting Lutim. (dew/ikp-humas/kominfo-sp)

Baca Juga Berita Rekomendasi Lainnya

BUMD Luwu Timur Perluas Portofolio, Kini Rambah Infrastruktur Maritim

Komisi II DPRD Lutim Kawal Ketat Distribusi BBM Bersubsidi, Pertamina Diminta Perbaiki Sistem

Pemkab Lutim Umumkan 10 Proyek Strategis, Diawasi KPK untuk Akuntabilitas

Bupati Luwu Timur Serahkan 138 Sertifikat Tanah ke Warga Desa Puncak Indah

Karateka Inkanas Palopo Borong 6 Medali di Piala Panglima TNI 2025

Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Email Copy Link Print
Previous Article Rapiuddin Tahir Pimpin Upacara HKN: Tingkatkan Kualitas Manusia Indonesia
Next Article Pjs. Bupati Luwu Timur Hadiri HLM TPID Bahas Ketahanan Pangan Jelang Nataru 2024
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Pengaduan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Menu
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Pengaduan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
© Kawal Media Consulting. Luwuraya Media Kreatif. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?