Luwuraya.comLuwuraya.comLuwuraya.com
  • Berita
    • Metro
    • Hukum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Luwu Timur
    • DPRD Luwu Timur
  • Wisata
    • Budaya
    • Kuliner
    • Rekreasi
  • Infografis
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hoby
    • Komunitas
  • Lainnya
    • Foto
    • Video
    • Opini
    • Sport
Reading: Dikira Bupati Terpilih Minta Tolong, Eh Ternyata Penipu!
Font ResizerAa
Luwuraya.comLuwuraya.com
Font ResizerAa
Cari
  • Berita
    • Metro
    • Hukum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Luwu Timur
    • DPRD Luwu Timur
  • Wisata
    • Budaya
    • Kuliner
    • Rekreasi
  • Infografis
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hoby
    • Komunitas
  • Lainnya
    • Foto
    • Video
    • Opini
    • Sport
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Pengaduan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
News

Wisuda XXXII Poliwako, Bupati Dorong Lulusan Siap Bersaing dan Berkontribusi

News

Pemkab Luwu Timur Dukung Renovasi Gereja POUK Wasuponda

Ekonomi

BUMD Luwu Timur Perluas Portofolio, Kini Rambah Infrastruktur Maritim

News

Puskesmas Bantilang Hadirkan Pelayanan Kesehatan Bergerak, Dekatkan Dokter ke Masyarakat Terpencil

News

APBD Lutim 2025 Disepakati, Anggaran Kesehatan dan Beasiswa Mahasiswa Naik

News

Kunjungan LPH LPPOM Sulsel, Perkuat Sinergi Tingkatkan Produk Halal di Lutim

News

Pemkab Lutim Dukung Sidang TKPSDA, Bahas Isu Banjir dan Dampak Lingkungan

News

HUT TNI Jadi Momentum Bangun Kesadaran Kebersihan Lingkungan di Wotu

Beranda » Berita » Dikira Bupati Terpilih Minta Tolong, Eh Ternyata Penipu!
Hukum

Dikira Bupati Terpilih Minta Tolong, Eh Ternyata Penipu!

Redaksi
Redaksi 30 Januari 2025
Share
Polisi menangkap dua pelaku penipuan yang mengatasnamakan Bupati Luwu Terpilih, Patahuddin (Sumber: ist)
SHARE

Siapa sangka niat baik bisa berujung apes? Itulah yang dialami Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Luwu, Andi Pallanggi. Niatnya membantu justru membuatnya menjadi korban penipuan bermodus mengatasnamakan Bupati Luwu terpilih, Patahuddin.

Ceritanya bermula pada Senin (6/1/2025), ketika seorang pria tak dikenal tiba-tiba muncul di kantor Andi Pallanggi. Dengan percaya diri, pria itu mengaku sebagai utusan dari bupati terpilih dan meminta bantuan dana sebesar Rp 7 juta. Katanya, uang itu bakal dipakai buat ganti ban mobil Pak Bupati.

Biar makin meyakinkan, pelaku sampai menelepon seseorang yang suaranya mirip banget dengan Patahuddin. Dalam percakapan itu, korban mendengar suara di seberang telepon berkata, “Halo Pak Kadis, bisa dibantu-bantu itu anggota di situ untuk ganti ban mobil.”

Melihat foto profil si penelepon menampilkan wajah bupati terpilih, Andi Pallanggi pun makin percaya. Tanpa curiga, ia langsung menyerahkan uang yang diminta. Setelah uang berpindah tangan, sang “utusan” langsung kabur.

BACA JUGA:

Bupati Lutim Pimpin Rapat Koordinasi Antisipasi Situasi Pasca Demonstrasi

Namun, tak lama setelahnya, korban mulai curiga dan menghubungi ajudan Bupati Luwu terpilih. Dari sanalah terbongkar kalau Patahuddin sama sekali tidak pernah meminta uang. Sadar dirinya kena tipu, Andi Pallanggi pun melapor ke Polres Luwu.

Tak butuh waktu lama, polisi berhasil mengidentifikasi dan menangkap dua pelaku. Mereka adalah Fahri alias Iccong (36), warga Dusun Wara, yang bertugas mendatangi korban, serta Hayyul Muttaqim alias Fajar (38), warga BTN Mungkasa, yang berpura-pura menjadi Bupati Luwu terpilih saat menelepon korban.

Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Jody Dharma, menyebut bahwa barang bukti yang diamankan dari para pelaku meliputi dua unit handphone, satu kaos bertuliskan “LABUBU” yang dikenakan pelaku saat beraksi, serta sebuah topi hitam. Saat ini, polisi masih mendalami kasus ini dengan memeriksa sejumlah saksi.

Kapolres Luwu, AKBP Arisandi, mengingatkan masyarakat agar tidak mudah percaya jika ada pihak yang mengaku sebagai pejabat dan meminta uang. Apalagi, menjelang pelantikan serentak bupati dan wakil bupati di Indonesia, modus seperti ini bisa saja marak terjadi.

“Kami imbau masyarakat untuk selalu waspada. Jika ada permintaan bantuan yang mencurigakan, lebih baik dikonfirmasi dulu. Jangan sampai jadi korban penipuan seperti ini,” tegas Kapolres.

Polres Luwu pun mengajak warga untuk segera melapor jika mengalami kejadian serupa. Jangan sampai ada korban berikutnya gara-gara trik penipuan semacam ini!

Baca Juga Berita Rekomendasi Lainnya

BUMD Luwu Timur Perluas Portofolio, Kini Rambah Infrastruktur Maritim

Komisi II DPRD Lutim Kawal Ketat Distribusi BBM Bersubsidi, Pertamina Diminta Perbaiki Sistem

Pemkab Lutim Umumkan 10 Proyek Strategis, Diawasi KPK untuk Akuntabilitas

Bupati Luwu Timur Serahkan 138 Sertifikat Tanah ke Warga Desa Puncak Indah

Karateka Inkanas Palopo Borong 6 Medali di Piala Panglima TNI 2025

Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Email Copy Link Print
Previous Article Nikmati Keindahan Pantai Labombo dengan Harga Terjangkau, Hanya Rp3.000!
Next Article Jalan Poros Toraja-Palopo Lumpuh 5 Jam Akibat Longsor
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Pengaduan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Menu
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Pengaduan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
© Kawal Media Consulting. Luwuraya Media Kreatif. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?