Luwuraya.comLuwuraya.comLuwuraya.com
  • Berita
    • Metro
    • Hukum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Luwu Timur
    • DPRD Luwu Timur
  • Wisata
    • Budaya
    • Kuliner
    • Rekreasi
  • Infografis
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hoby
    • Komunitas
  • Lainnya
    • Foto
    • Video
    • Opini
    • Sport
Reading: Merajut Tradisi, Menjaga Ilmu: Peringatan Hari Saraswati di Desa Kertoraharjo, Luwu Timur
Font ResizerAa
Luwuraya.comLuwuraya.com
Font ResizerAa
Cari
  • Berita
    • Metro
    • Hukum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Pendidikan
    • Luwu Timur
    • DPRD Luwu Timur
  • Wisata
    • Budaya
    • Kuliner
    • Rekreasi
  • Infografis
  • Lifestyle
    • Fashion
    • Hoby
    • Komunitas
  • Lainnya
    • Foto
    • Video
    • Opini
    • Sport
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Pengaduan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Metro

Cegah Penyebaran Rabies, Pemkab Luwu Timur Adakan Vaksinasi Gratis di 11 Kecamatan

Ekonomi

Bupati Lutim Tunjuk Kadis DLH Koordinir Penanganan Pipa Bocor Milik PT Vale

Sport

Seru! Lakawali Pantai FC Akhirnya Angkat Trofi Usai Tekuk Balantang FC Lewat Adu Finalti

Sport

Ada Hadiah Sepeda dari Wakil Presiden RI Pada Malam Resepsi Kenegaraan di Luwu Timur

Pendidikan

Malam Resepsi HUT ke-80 RI, Bupati Lutim Apresiasi Pelatih dan Anggota Paskibra

Pendidikan

Luwu Timur Diganjar Mega Buana Award 2025, Bukti Serius Dukung Pendidikan

Ekonomi

Pemkab Luwu Timur Tidak Naikkan PBB, Justru Gratiskan Sejumlah Retribusi

Ekonomi

Animo Peserta Tinggi, KKLT Gelar Pelatihan Memasuki Dunia Kerja Khusus Pemuda Luwu Timur

Beranda » Berita » Merajut Tradisi, Menjaga Ilmu: Peringatan Hari Saraswati di Desa Kertoraharjo, Luwu Timur
Budaya

Merajut Tradisi, Menjaga Ilmu: Peringatan Hari Saraswati di Desa Kertoraharjo, Luwu Timur

Redaksi
Redaksi 9 Februari 2025
Share
eringatan Hari Saraswati di Desa Kertoraharjo, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur (Sumber: Dinas Kominfo SP Luwu Timur)
SHARE

Di bawah langit pagi yang menyelimuti Desa Kertoraharjo, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur, semangat para perempuan Hindu tetap membara.

Balutan kebaya putih dan kain bermotif khas, menjadi bukti bahwa tradisi bukan sekadar warisan, tetapi juga jati diri.

Hari Saraswati, adalah hari suci ilmu pengetahuan dalam ajaran Hindu yang jatuh setiap 210 hari sekali menurut kalender Bali. Hari Saraswati menjadi momentum bagi ibu-ibu dari komunitas Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) untuk menunjukkan dedikasi mereka dalam merawat budaya.

Dalam sebuah pendopo terbuka dengan pilar-pilar hijau dan kuning yang mencerminkan keceriaan, mereka duduk dengan penuh perhatian.

BACA JUGA:

Jihadin Paruge Harap Andi Hatta Marakarma Jadi Penjaga Marwah Budaya Luwu Timur

Di hadapan mereka, seorang perempuan berusia paruh baya berbicara dengan penuh keyakinan, seakan menyampaikan pesan bahwa ilmu adalah cahaya yang harus terus terjaga.

Di atas meja, berdiri megah sebuah gebogan, susunan buah dan hiasan janur yang menjadi simbol persembahan kepada Dewi Saraswati.

Nanas, apel, jeruk, dan berbagai buah tropis lainnya tersusun rapi, mencerminkan kelimpahan dan kesejahteraan dalam kehidupan.

Di depannya, sebuah papan kecil bertuliskan “Satya Dharma” menegaskan nilai utama dalam perayaan ini: kebenaran dan pengabdian.

Di sela-sela perbincangan, ada momen-momen ketika peserta lain duduk dengan penuh perhatian, mengamati dan menyimak dengan serius.

Tak jauh dari pendopo, latar belakang pura yang megah dengan ukiran khas Bali semakin mempertegas suasana sakral perayaan ini.

Beberapa pria tampak berdiri di kejauhan, mengenakan pakaian adat lengkap dengan udeng di kepala mereka, menambah kesan bahwa seluruh komunitas ikut serta dalam perayaan yang bukan hanya milik perempuan, tetapi juga milik seluruh umat Hindu di desa tersebut.

Bagi mereka, Hari Saraswati bukan sekadar ritual, tetapi juga ajang pembelajaran, di mana ilmu bukan hanya didapat dari buku, tetapi juga dari interaksi, kreativitas, dan semangat kebersamaan.

Harmoni Tradisi dan Teknologi

“Kami ingin anak-anak memahami bahwa belajar bukan hanya kewajiban, tetapi juga sebuah anugerah. Ilmu pengetahuan adalah kunci kemajuan,” kata Sekretaris Panitia kegiatan Saraswati, I Wayan Mardinatha Umbara.

Di tengah gempuran era digital, acara seperti ini menjadi pengingat bahwa budaya dan pendidikan adalah dua hal yang tidak boleh dipisahkan.

“Ilmu bukan hanya tentang apa yang kita baca, tetapi juga tentang bagaimana kita menghidupkan tradisi dan mengajarkannya kepada generasi berikutnya.” ujar salah seorang warga.

Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Desa Kertoraharjo, Ketut Juliana menilai kegiatan ini sebagai langkah positif dalam membangun generasi yang menghargai ilmu pengetahuan.

“Anak-anak semakin antusias belajar dan berkompetisi. Ini hal baik untuk masa depan mereka,” katanya.

Senada dengan itu, Ketua Adat Pura Jagat Natha, I Gede Edi, menegaskan bahwa kegiatan ini sejalan dengan visi desa dalam mencetak generasi muda yang berkarakter.

“Ilmu pengetahuan adalah bekal utama dalam membangun kehidupan yang lebih baik,” ujarnya.

Senja semakin merayap, meninggalkan jejak kehangatan di hati setiap peserta. Hari Saraswati di Kertoraharjo bukan hanya sebuah perayaan, tetapi juga sebuah pengingat bahwa ilmu dan budaya adalah dua sisi mata uang yang harus terus dirawat, agar tak hilang ditelan zaman.

Baca Juga Berita Rekomendasi Lainnya

PT Vale Imbau Warga Towuti Tak Gunakan Air Terdekat, Ternyata Ini Bahaya Pencemaran HSFO

DPRD Luwu Timur Minta PT Vale Lanjutkan Recovery Pasca Kebocoran Pipa Minyak

Pospera Ingatkan Bahaya Kebocoran Pipa PT Vale terhadap Danau Towuti

Cegah Penyebaran Rabies, Pemkab Luwu Timur Adakan Vaksinasi Gratis di 11 Kecamatan

Jihadin Ingatkan PT Vale: “Jangan Biarkan Minyak Cemari Danau Towuti”

Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Email Copy Link Print
Previous Article Warga Murka, Pembalakan Terjadi di Hutan Adat Cerekang
Next Article Usai Dilantik, Ibas-Puspa Langsung Ikut Retret di Akmil Magelang, Ini Jadwalnya
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Pengaduan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
Menu
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Pengaduan
  • Redaksi
  • Tentang Kami
© Kawal Media Consulting. Luwuraya Media Kreatif. All Rights Reserved.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?