Pergantian pucuk pimpinan di RSUD i La Galigo terjadi setelah Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam resmi menunjuk dr. Irfan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur rumah sakit tersebut.
Penunjukan ini berlaku efektif mulai hari Senin, 24 Februari 2025, setelah sebelumnya dr. Budi Amran menjabat sebagai Plt Direktur.
Budi Amran yang baru menjabat pada 13 Februari lalu, kini akan melanjutkan tugas di bidang lain sesuai dengan kebijakan pemerintah daerah. Meski hanya menjabat singkat, Budi Amran memberikan kontribusi penting bagi RSUD i La Galigo dalam perannya yang tak mudah itu.
Dalam pengumuman penunjukannya, Bupati Irwan berharap bahwa kehadiran dr. Irfan akan membawa perubahan positif. “Kami berharap Irfan dapat membawa pelayanan kesehatan di Luwu Timur ke level yang lebih baik, mengingat tantangan sektor kesehatan yang semakin kompleks,” ungkap Irwan dalam keterangan resminya.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Luwu Timur ini dikenal dengan rekam jejak panjangnya di dunia kesehatan, diharapkan mampu mengelola rumah sakit ini dengan lebih profesional dan efisien.
Di tempat terpisah, dr. Irfan mengonfirmasi penunjukannya. “Mulai hari ini, saya siap mengemban amanah ini untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tuturnya singkat.
Pemerintah Kabupaten Luwu Timur sendiri menegaskan komitmennya untuk terus memperbaiki kualitas pelayanan kesehatan, dengan harapan RSUD i La Galigo menjadi pusat rujukan yang dapat diandalkan bagi masyarakat di wilayah ini.