Sebuah Toyota Land Cruiser yang menjadi kendaraan dinas resmi Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam (Ibas) kini menjadi perbincangan publik.
Pasalnya, penggunaan mobil baru nan mewah itu dinilai sebagai pemborosan di tengah wacana efesiensi anggaran yang tengah bergulir saat ini.
Penelusuran Luwuraya.com, mobil bertenaga besar itu bukan pengadaan baru, melainkan warisan dari era kepemimpinan Budiman.
Dibanderol sekitar Rp 2,6 miliar, SUV mewah ini hadir dengan mesin diesel 3.346 cc, tenaga 301 horse power, dan transmisi otomatis.
Kepala Bagian Umum Pemkab Luwu Timur, Winda, mengonfirmasi bahwa mobil tersebut diusulkan dan dibeli pada periode Budiman, tepatnya pengadaan di tahun anggaran 2024. “Iya, kendaraan itu diusulkan pada periode bupati lama,” ujar Winda.
Saat Budiman menjabat, kendaraan ini sudah dalam status inden, yaitu pemesanan dengan pembayaran lebih dahulu sebelum unit tersedia. Kini, di era kepemimpinan Ibas, mobil tersebut akhirnya digunakan.
Keputusan pengadaan kendaraan dinas mewah ini mengundang berbagai respons. Sebagian menilai hal ini sebagai kelaziman bagi kepala daerah, sementara yang lain mempertanyakan urgensinya, mengingat banyaknya kebutuhan prioritas lain di Luwu Timur.