Wakil Bupati Luwu, Muhammad Dhevy Bijak Pawindu, menyalurkan bantuan bagi korban banjir di Kecamatan Lamasi Timur, Selasa (18/3/2025). Bantuan ini diserahkan kepada warga Desa Pompengan Tengah dan Pompengan Pantai yang terdampak banjir pada Februari dan awal Maret lalu.
“Bantuan ini memang tidak dapat sepenuhnya menggantikan apa yang telah hilang akibat banjir. Namun, kami berharap setidaknya dapat meringankan beban keluarga yang terdampak serta menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu hadir dalam situasi sulit ini,” kata Dhevy.
Pemerintah Kabupaten Luwu juga berupaya mencari solusi jangka panjang bagi masalah banjir yang kerap melanda Kecamatan Lamasi Timur.
Dhevy menyatakan telah berkoordinasi dengan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur serta Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan guna menanggulangi permasalahan banjir di daerah tersebut.
“Wilayah bantaran sungai di Desa Pompengan Tengah dan Pompengan Pantai menjadi yang paling terdampak. Kami sudah mendapat respons positif dari kepala balai, dan mereka siap turun tangan dalam waktu dekat untuk mencari solusi yang lebih permanen,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Luwu, Hasliana Nurdin, mengungkapkan bahwa sebanyak 52 Kepala Keluarga di Desa Pompengan Tengah dan 103 Kepala Keluarga di Desa Pompengan Pantai terdampak banjir. Bantuan tersebut meliputi paket makanan, perlengkapan anak-anak, kasur, tenda gulung, dan selimut.

Meski menerima bantuan dari pemerintah, warga masih menyuarakan keprihatinan mereka terkait kondisi infrastruktur yang rusak akibat banjir. Salah satu perhatian utama adalah jembatan di dekat Kantor Desa Pompengan Tengah yang sebagian sisinya longsor akibat derasnya arus sungai.
“Bantuan ini tentu kami syukuri, tetapi yang lebih penting bagi kami adalah solusi nyata untuk mencegah banjir kembali terjadi. Kami butuh perbaikan tanggul dan normalisasi sungai agar desa kami tidak terus-menerus kebanjiran,” ujar seorang warga yang terdampak.