Pemerintah Kabupaten Luwu Timur mempertegas komitmennya dalam mendukung pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan ambil bagian dalam Expo dan Pameran yang menjadi bagian dari Musyawarah Besar (Mubes) XXII Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) dan Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) XXV Tahun 2025.
Expo yang berlangsung di Hotel Four Points by Sheraton Makassar, Kamis (10/4/2025), menghadirkan berbagai produk unggulan khas Luwu Timur.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian (Disdagkoprinum), Senfry Oktavianus, memimpin langsung partisipasi Pemkab Luwu Timur dalam ajang tersebut.
Produk-produk yang ditampilkan mencerminkan kekayaan budaya dan potensi lokal, seperti anyaman Teduhu, kerajinan kayu, kain bermotif khas Taipa dan Padoe, hingga berbagai olahan pangan seperti Pangkilang Krispy, keripik nangka, keripik pisang, bumbu dapur, dan lainnya.
“Keikutsertaan kami bertujuan memperkenalkan potensi produk lokal Luwu Timur kepada para saudagar dan warga KKSS dari berbagai daerah. Harapannya, produk-produk ini mampu menjalin kemitraan strategis dan mendorong peningkatan penjualan bagi pelaku UMKM,” ujar Senfry.
Dia menambahkan, ajang ini menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi dengan jaringan KKSS, membangun kerja sama lintas daerah, serta menumbuhkan semangat ekonomi kreatif di Luwu Timur.
“Pertemuan saudagar ini bukan sekadar forum diskusi, tapi juga jembatan bagi Luwu Timur untuk tumbuh dan dikenal lebih luas. Kami berharap manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat,” kata Senfry.
Expo KKSS dan PSBM 2025 ini juga menjadi ajang bergengsi yang dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional dan daerah, seperti Ketua Dewan Penasehat Kehormatan BPP KKSS Muhammad Aksa Mahmud, Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Dzulfikar Ahmad Tawalla, Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung, Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi, serta para kepala daerah dan unsur Forkopimda se-Sulawesi Selatan.