Perusahaan energi terbarukan asal Dubai, Eastlight, menunjukkan ketertarikannya untuk berinvestasi di Kabupaten Luwu Timur.
Dalam kunjungannya ke daerah tersebut Rabu (23/4/2025), CEO Eastlight, Roger Clay, menyampaikan rencana pengembangan proyek energi terbarukan berbasis teknologi tinggi, termasuk sistem tenaga surya, baterai mutakhir, dan konstruksi panel surya.
Potensi bahan baku sel surya yang melimpah di wilayah Luwu Timur menjadi daya tarik utama. Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Danau Matano, yang berada di kawasan industri nikel milik PT Vale Indonesia.
Wilayah ini sangat strategis karena selain menyimpan potensi energi terbarukan, juga memiliki infrastruktur pendukung seperti Pelabuhan Malili dan kawasan pertanian produktif.
“Kami melihat potensi luar biasa di sini. Ini adalah langkah awal bagi kami untuk menjalin kolaborasi jangka panjang,” ujar Clay.
Turut hadir dalam kunjungan tersebut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Luwu Timur, Masdin, serta sejumlah kepala OPD. Pemerintah daerah menyambut positif rencana investasi ini dan berkomitmen memberikan dukungan penuh demi kelancaran proyek yang dapat mendongkrak perekonomian lokal.