Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, menghadiri Rapat Koordinasi Pemberantasan Korupsi Pemerintah Daerah Wilayah Sulawesi Selatan yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi, Jakarta, Kamis (15/5/2025).
Rapat yang digelar oleh Kedeputian Koordinasi dan Supervisi KPK ini mengundang seluruh kepala daerah di Sulawesi Selatan untuk memperkuat sinergi dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di tingkat daerah.
Dalam pertemuan tersebut, Irwan menegaskan keseriusan Pemkab Luwu Timur dalam membangun sistem pemerintahan yang bersih dan akuntabel.
Salah satu indikatornya adalah komitmen terhadap peningkatan skor Monitoring Center for Prevention (MCP), instrumen pencegahan korupsi berbasis data yang dikembangkan oleh KPK.
“Delapan area MCP ini menjadi fokus kami di daerah, mulai dari perencanaan, pengadaan barang dan jasa, pelayanan publik, hingga manajemen aset. Setiap tahun kami evaluasi agar semakin baik,” kata Irwan.
Dia menambahkan, kehadiran langsung kepala daerah dalam agenda seperti ini menunjukkan keseriusan dalam membangun kolaborasi dengan KPK dan memperkuat pengawasan internal.
Selain Bupati Luwu Timur, kegiatan ini juga dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, para bupati dan wali kota se-Sulsel, ketua DPRD, Sekretaris Daerah, serta inspektur daerah.
Melalui kegiatan ini, KPK berharap terjadi peningkatan pemahaman dan koordinasi lintas daerah dalam membangun tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik korupsi.