Staf Ahli Bidang Pembangunan Kabupaten Luwu Timur, Rapiuddin Tahir, memimpin apel pagi lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu Timur yang digelar di halaman Kantor Bupati, Senin (13/07/2025). Apel ini diikuti oleh seluruh ASN dan Non-ASN dari berbagai instansi daerah.
Dalam arahannya, Rapiuddin menyoroti hasil survei internal yang tengah dilakukan bersama Sekretaris Daerah, yang menunjukkan masih adanya instansi dengan tingkat keramahan pelayanan yang dinilai rendah oleh masyarakat.
“Sebagai pelayan publik, kita adalah abdi negara sekaligus abdi masyarakat. Maka sudah menjadi kewajiban kita untuk memberikan pelayanan yang baik, ramah, dan nyaman,” ujar Rapiuddin.
Dia memperkenalkan prinsip 3S — Senyum, Sapa, dan Salam — sebagai pedoman sederhana namun berdampak besar dalam membangun pelayanan publik yang humanis.
“Hal kecil seperti 3S ini jika diterapkan dengan tulus akan menciptakan kenyamanan dan hubungan harmonis antara kita dan masyarakat. Bahkan, masyarakat tidak keberatan jika harus menunggu lebih lama,” tuturnya.
Lebih jauh, Rapiuddin menegaskan bahwa pelayanan publik harus bersifat inklusif dan tidak boleh membedakan suku, agama, ras, atau antargolongan (SARA).
“Kita disumpah untuk melayani semua masyarakat secara adil. Semua aspirasi harus kita tanggapi dengan sikap yang sama, tanpa diskriminasi,” tegasnya.
Dia berharap nilai-nilai pelayanan ramah dan profesional ini bisa diimplementasikan oleh seluruh ASN dan Non ASN dalam menjalankan tugas sehari-hari.
“Marilah kita bangun birokrasi yang ramah, responsif, dan profesional. Sikap dan attitude yang baik adalah kunci utama kepercayaan masyarakat kepada pemerintah,” tutupnya.