Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menyusun kebijakan anggaran yang berpihak pada rakyat saat menghadiri Rapat Paripurna DPRD Luwu Timur dengan agenda laporan Badan Anggaran, persetujuan bersama, dan penandatanganan nota kesepakatan KUA-PPAS Tahun Anggaran 2026, Rabu (6/8/2025).
Paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD Lutim, Ober Datte, didampingi Wakil Ketua II Harisah Suharjo, serta dihadiri anggota DPRD, TAPD, kepala OPD, dan unsur Forkopimda.
Dalam sambutannya, Irwan menyampaikan apresiasi atas proses pembahasan yang berjalan konstruktif antara DPRD dan pemerintah daerah.
Dia menegaskan bahwa KUA-PPAS 2026 disusun sesuai amanah PP Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
“Alhamdulillah, kita sampai pada tahap persetujuan bersama. Dokumen ini menjadi pijakan penting dalam menyusun APBD 2026 yang transparan, akuntabel, dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat,” kata Irwan.
Irwan menegaskan arah kebijakan anggaran tahun 2026 sejalan dengan tema besar RKPD 2026, yakni “Konsolidasi Pembangunan Manusia, Ekonomi dan Sosial dalam Mendukung Kesejahteraan Masyarakat.”
Tema tersebut diterjemahkan ke dalam lima fokus utama pembangunan:
- Peningkatan kualitas layanan dasar dan sumber daya manusia.
- Pengembangan ekonomi inklusif dan perlindungan sosial adaptif.
- Pemantapan infrastruktur ekonomi dan aksesibilitas antarwilayah, terutama kawasan strategis kabupaten.
- Peningkatan tata kelola pemerintahan transparan, akuntabel, responsif, dan inovatif berbasis digital.
- Pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan serta menjaga kondusivitas daerah.
Irwan menambahkan, arah kebijakan tersebut menjadi bagian dari RPJMD 2025–2029 yang memuat 11 prioritas strategis, mulai dari penguatan pendidikan, kesehatan, pertanian, UMKM, hingga tata kelola pemerintahan bersih dan efisien.
Dalam paparannya, Irwan membeberkan ringkasan kesepakatan KUA-PPAS 2026:
- Pendapatan Daerah: Rp 2,307 triliun
- Belanja Daerah: Rp 2,363 triliun
- Defisit Anggaran: Rp 56,03 miliar
“Angka ini mencerminkan optimisme sekaligus kehati-hatian dalam menjaga fiskal daerah demi mendukung pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Bupati Luwu Timur juga menyampaikan apresiasi kepada DPRD atas kerja sama yang solid.
“Terima kasih atas kritik, masukan, dan sinergi yang telah dibangun. Semoga dokumen ini menjadi dasar kuat dalam menyusun APBD 2026 yang benar-benar berpihak pada rakyat,” tegasnya.




