Kebakaran hebat yang terjadi di Sorowako, Kecamatan Nuha, Rabu (27/8/2025), menghanguskan 48 rumah dan berdampak pada 118 kepala keluarga (KK) dengan total 407 jiwa. Data terbaru hasil assessment Posko Induk Bencana Kebakaran Sorowako pada Kamis (28/8/2025) pukul 14.30 WITA juga mencatat ada 3 rumah lainnya yang ikut terdampak.
Korban terdiri dari 202 laki-laki dan 205 perempuan, termasuk 9 bayi di bawah 1 tahun, 32 anak usia 1–5 tahun, 74 anak usia 6–14 tahun, 252 orang dewasa usia 15–59 tahun, serta 47 warga lanjut usia di atas 60 tahun. Selain itu, terdapat 2 warga penyandang disabilitas (1 tunarungu dan 1 tunawicara). Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah yang menimpa warga Sorowako.
Dia memerintahkan seluruh jajaran pemerintah daerah untuk fokus memberikan bantuan darurat, baik berupa logistik, pelayanan kesehatan, maupun pendampingan bagi korban kebakaran.
“Saya sudah instruksikan jajaran pemerintah, mulai dari OPD terkait hingga pemerintah kecamatan dan desa, untuk turun langsung membantu korban. Ini saatnya kita hadir di tengah masyarakat yang sedang berduka,” tegas Bupati.
Irwan juga mengimbau masyarakat luas untuk menjaga solidaritas dan saling membantu para penyintas kebakaran agar segera bisa bangkit kembali.
“Mari kita bersama-sama meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah. Saya juga berharap masyarakat tetap waspada dan meningkatkan kewaspadaan agar kejadian serupa tidak terulang,” tambahnya.
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Luwu Timur bersama aparat terkait, relawan, serta lembaga kemanusiaan masih terus melakukan tanggap bencana, menyiapkan posko bantuan, dan menyalurkan kebutuhan mendesak bagi warga terdampak.
