Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, meninjau konsep desain tiga proyek ruang publik dan layanan kesehatan yang dipresentasikan oleh praktisi arsitektur M. Ridha, Kamis (02/10/2025), di Ruang Rapat Bupati.
Dalam pertemuan tersebut, Ridha memaparkan rancangan baru Lapangan Pendidikan Malili yang dibangun dengan dua zona, yakni area formal dan informal. Area informal dirancang sebagai lokasi pameran dan lapak UMKM, sementara area formal akan memuat panggung upacara dan fasilitas pertunjukan.
“Area informal menjadi ruang UMKM dan pameran. Untuk area formal, panggung utama disiapkan sebagai lokasi upacara sekaligus konser,” jelas Ridha.
Ia juga mengusulkan penataan taman di setiap kantor camat. Taman tersebut berfungsi sebagai ruang terbuka hijau yang dapat digunakan masyarakat untuk bermain dan berolahraga.
Pada bagian lain, Ridha mempresentasikan konsep Poliklinik RS I Lagaligo yang dirancang lebih modern. Tata ruang poli memposisikan dokter dan pasien saling berhadapan, dengan ruang tunggu terletak di sisi luar dan penataan poli dibuat terpisah demi kenyamanan pengunjung.
“Dalam satu lantai tersedia delapan poli. Jika dibangun dua lantai, total menjadi 16 poli lengkap dengan konsep private poli,” ujarnya.
Bupati Irwan menyambut baik desain tersebut dan memberi beberapa penekanan untuk penyempurnaan. Ia meminta lapak UMKM di Lapangan Pendidikan dibangun permanen agar lebih tertata. Ia juga menegaskan taman kantor camat perlu fokus pada jalur lari untuk mendukung program Sabtu Sehat Juara.
“Semua konsepnya bagus. Untuk Lapangan Pendidikan, lapak UMKM sebaiknya permanen. Untuk taman, jogging track harus disiapkan agar masyarakat punya sarana olahraga,” kata Irwan.
Bupati berharap perencanaan ini segera ditindaklanjuti agar fasilitas publik dan pelayanan kesehatan di Luwu Timur semakin meningkat.




