Tim BAPENA PPNI dan PSC 119 Luwu Timur kembali mengharumkan nama daerah setelah meraih predikat Juara Terfavorit pada ajang Jambore Tanggap Bencana (JAGANA) II BAPENA yang digelar DPW PPNI Sulawesi Selatan di Kota Bunga Malino, Kabupaten Gowa, 11–12 Oktober 2025.
Jambore yang diikuti lebih dari seribu tenaga perawat dan relawan tanggap bencana dari 24 kabupaten/kota ini menghadirkan berbagai kegiatan peningkatan kapasitas, termasuk workshop manajemen bencana, pelatihan bantuan hidup dasar, hingga kompetisi penanganan darurat.
Ketua Delegasi Luwu Timur, H. Sahmuddin, menjelaskan bahwa JAGANA menjadi ruang penting bagi tenaga kesehatan memperkuat kesiapsiagaan menghadapi situasi krisis. “Selama dua hari, peserta mengikuti rangkaian kegiatan ilmiah dan latihan lapangan yang memperkuat kemampuan teknis tim dalam menangani bencana,” jelasnya.
Luwu Timur mengirim 70 delegasi yang terdiri atas anggota BAPENA PPNI dan PSC 119. Rombongan dipimpin oleh Sahmuddin bersama Ketua PPNI sekaligus Ketua PSC 119 Lutim Muhlis Katili, Ketua BAPENA Lutim Very Mahjud, Plt Direktur RS I Lagaligo Irfan, serta Sekretaris Dinas Kesehatan Helmy Kahar.
Pada puncak kegiatan, penampilan dan kekompakan delegasi Luwu Timur berhasil memikat seluruh peserta dan panitia, sehingga tim dianugerahi Juara Terfavorit.
Selain penghargaan, Kementerian Kesehatan RI juga menyerahkan bantuan berupa mesin oksigen konsentrat untuk memperkuat layanan kedaruratan di wilayah yang minim pasokan oksigen.
Keberhasilan ini mempertegas komitmen tenaga kesehatan dan relawan Luwu Timur dalam meningkatkan ketangguhan daerah menghadapi bencana dan memperkuat layanan kesehatan berbasis kesiapsiagaan.




