Prestasi membanggakan kembali datang dari dunia balap Kabupaten Luwu Timur. Hilal, pembalap muda berbakat asal Lutim, sukses tampil di Grand Final kejuaraan nasional yang digelar di Semarang dan menjadi salah satu bakat lokal yang patut diperhitungkan.
Di balik capaian tersebut, dukungan pemerintah daerah dan legislatif turut mengalir. Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam bersama Anggota DPRD Luwu Timur, Yusuf Pombatu, menjadi dua dari sekian banyak figur yang memberikan motivasi langsung pada Hilal selama perjalanannya menuju panggung nasional.
Hilal menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada seluruh pihak yang telah mendukung perjalanan kariernya.
“Terima kasih kepada semua pihak yang sudah mensuport saya. Untuk ibu dan om, terima kasih banyak hingga saya bisa sampai ke Semarang,” ungkap Hilal dengan penuh haru.
Anggota DPRD Lutim, Yusuf Pombatu, menilai keikutsertaan Hilal di Grand Final tidak hanya membanggakan keluarga, tetapi juga seluruh masyarakat.
Menurutnya, Hilal mampu menjadi role model bagi generasi muda yang tertarik pada dunia otomotif. Ia menegaskan DPRD Lutim siap mendorong penguatan fasilitas serta program pembinaan atlet.
“Pembalap muda seperti Hilal memiliki potensi besar. Mereka layak mendapat akses pembinaan yang lebih profesional agar mampu bersaing di level nasional,” ujar Yusuf.
Pada Race 1 Grand Final, Hilal belum berhasil meraih posisi terdepan. Namun mental bertandingnya dinilai matang dan menunjukkan kesiapan untuk berkembang lebih jauh.
“Ada rasa senang bisa bersanding dengan pembalap dari berbagai daerah,” kata Hilal.
Bagi Hilal, kesempatan bertemu pembalap top dari berbagai wilayah sudah merupakan pencapaian berharga.
Melihat performanya yang terus meningkat, Hilal bertekad meningkatkan kemampuan teknisnya. Ia menargetkan bergabung dengan Mons Racing School, sekolah balap milik legenda road race nasional Sudarmono.
“Untuk menyambut musim tahun depan, saya ingin sekali belajar di sekolah balap Sudarmono (Mons Racing School),” ungkapnya.




