BerandaNewsEkonomiSupir Angkutan Palopo Ancam Mogok Massal

Supir Angkutan Palopo Ancam Mogok Massal

Keputusan Dinas Perhubungan Kota Palopo yang menetapkan kenaikan tarif angkutan umum sebesar 20 persen, dinilai sangat memberatkan bagi para supir angkutan umum. Bahkan, mereka mengancam akan melakukan mogok massa jika kenaikan tarif tidak diberlakukan sebesar 40 persen.

Iksan, seorang supir trayek Palopo-Lamasi yang ditemui di terminal Palopo mengatakan jika kenaikan tarif sebesar 20 persen sangat memberatkan para supir dan akan melakukan mogok.

“Ini memberatkan bagi kami, kenaikan BBM dan pemberlakuan tarif tak sebanding, kami mau makan apa, sebelum kenaikan harga BBM saja pendapatan kami belum seberapa, apalagi jika diberlakukan kenaikan tarif hanya 20 persen,” ucapnya.

Mereka pun mengancam akan melakukan aksi mogok. “Kami akan melakukan aksi mogok dan meminta pemerintah untuk menyesuaikan tarif yang sebanding dengan kenaikan harga BBM,”ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Kota Palopo, Waras Rasyid mengatakan sesuai kesepakatan dan ketentuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, maka ditetapkan tarif sebesar 20 persen, kenaikan tarif ini akan diberlakukan  sejak hari ini, meski masih akan di bahas di DPRD dan akan disyahkan oleh Wali Kota.

“Untuk penumpang umum trayek pendek, naik dari Rp3.000 menjadi Rp3.600 dan pelajar dari Rp2.000 menjadi Rp2.400, ini sudah permanen sesuai anjuran dari Pemerintah provinsi Sulawesi Selatan,” ucapnya.

Amran Amir

spot_img
spot_img
REKOMENDASI
Related News