Pemilihan Dara dan Kalollo Kabupaten Luwu Timur kembali dilaksanakan. Sebanyak 34 peserta terdiridari 15 Perempuan dan 19 Laki-laki yang berasal dari 11 Kecamatan mengikuti seleksi di Gedung Wanita Simpurusiang, Rabu (19/03). Acara ini dihelat Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Dikbudparmudora) dan dibuka Wakil Bupati Luwu Timur, M Thorig Husler.
Kepala Bidang Pariwisata, Sumiyati Ilyas mengatakan kegiatan ini ditujukan untuk mendorong semangat generasi muda untuk melestarikan warisan budaya. “Apalagi Luwu Timur kaya akan potensi kebudayaan dan pariwisata,” tambahnya.
Makanya, kata Sumiyati, even tahunan ini rutin dilakukan untuk mencari bakat-bakat muda yang punya wawasan tentang potensi budaya dan pariwisata. Pasalnya, mereka yang terpilih ini nantinya akan mewakili Kabupaten Luwu Timur pada ajang yang sama di tingkat Provinsi.
“Ada banyak kriteria yang harus dilewati oleh seluruh peserta. Diantaranya berpenampilan menarik, keserasian busana, kepribadian, dan usianya dari 17 hingga 25 tahun,” jelasnya.
Dia menambahkan selain audisi dara dan kalollo, pihaknya juga akan melaksanaka audisi Putri Wisata yang digelar 22 Maret mendatang.
Wakil Bupati Luwu Timur, M Thorig Husler berharap agar kegiatan ini tidak berhenti sampai disini. Menurutnya harus ada pembinaan yang berkelanjutan sebab ditingkat provinsi nantinya seleksinya jauh lebih sulit.
“Tingkatkan pembinaan, sebab seleksi di provinsi makin ketat,” kuncinya.