Mendengar Kabar wafatnya Nudya (61) bunda Mahading, ketua tim pemenangan Madani, Nur Husain yang sedang memenuhi undangan warga di Kecamatan Wotu, langsung memimpin doa untuk Almarhumah.
“Barusan saya dengar kabar kalau ibunya Mahading meninggal dunia. Mariki sama – sama memanjatkan doa agar ALLAH SWT memberikan tempat yang layak disisinya, dan keluarga yang ditinggal diberi kekuatan,” ungkap Nur Husain.
Sekedar diketahui, kedekatan antara Mahading dan keluarga dengan Nur Husain telah lama terjalin. Bahkan Nur Husain sangat mengenal kedua orang tua Mahading sejak dulu, hal ini dikarenakan Nur Husain yang lahir di Malili, satu kampung dengan orang tua Mahading.
Rasa duka dan bela sungkawa juga diucapkan seluruh tim pemenangan Nusantara. “Kami tim pemenangan NH-Esra, mengucapkan duka yang mendalam atas berpulangnya kerahmatullah ibunda Mahading.”
“Mahading itu seperti saudara, dia adalah teman diskusi yang baik, walaupun saya berbeda pilihan, namun kami tetap intens komunikasi. Barusan saya telfon telfonan dengan Mahading,” ungkap Uceng husain, Jubir Nusantara.