Proses penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur dari Partai Golkar, saat ini telah memasuki tahap penjaringan di tingkat DPD I Golkar Sulawesi Selatan. Ditingkat sebelumnya, hanya satu nama yang terdaftar di partai berlambang pohon beringin ini, yakni calon petahana Muhammad Thorig Hulser yang juga merupakan Ketua DPD II Partai Golkar Luwu Timur.
Meski begitu, tiket dari Partai Golkar ternyata belum mutlak dikantongi oleh Husler. Sekretaris DPD I Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel), Abdillah Natsir mengatakan hingga saat ini belum ada nama (bakal calon) yang resmi diusung.
“Saat ini masih tahap penjaringan bakal calon kepala daerah masih berlangsung di tingkat DPD I Golkar Sulawesi Selatan, tidak hanya Luwu Timur melainkan seluruh daerah yang akan menggelar Pilkada 2020 mendatang,” ujar Abdillah.
Namun, meski belum menetapkan bakal calon kepala daerah yang bakal diusung, untuk Luwu Timur dia menyebut peluang Muhammad Thorig Husler diusung sangat besar.
“Selain sebagai ketua Partai Golkar dan calon petahana, pak Husler merupakan satu-satunya figur yang mendaftar di Partai Golkar untuk Calon Bupati. Tetapi kita tunggu saja nanti bagaimana keputusan hasil penjaringannya,” ungkap Abdillah.
Untuk diketahui, Partai Golkar di bawah komando Husler berhasil tampil sebagai pemenang pada Pemilu 2019 lalu. Dari total tujuh kursi DPRD Luwu Timur yang diperebutkan, Golkar berhasil meraih tujuh kursi, atau meningkat dibanding hasil Pemilu 2014 lalu yang hanya berjumlah enam kursi.
Sementara itu, Husler yang dikonfirmasi mengaku percaya diri bakal diusung oleh Partai Golkar. Bahkan, Husler mengaku sudah melakukan simulasi terhadap 9 figur yang akan mendampingi dirinya di Pilkada 2020 mendatang.
“Dihadapan tim penjaringan Partai Golkar Sulsel, saya bahkan sudah melakukan simulasi terhadap 9 figur yang akan mendapingi saya nanti di Pilkada, simulasi itu menyangkut peta politik, kemampuan dan kapasitas figur, faktor popularitas dan elektabilitas, serta sejumlah poin lainnya yang menjadi pertimbangan,” ujar Hulser.
Dia mengaku, sebagai kader Golkar, dia sudah menjukkan kemampuannya dalam memimpin partai tersebut sejak menjabat sebagai Ketua DPD II Partai Golkar, baik pada pelaksaan Pemilihan Gubernur, Pemilu Presiden, hingga Pemilu legislative lalu.
Meski begitu, Husler enggan membocorkan 9 nama figur kandidat Wakil Bupati yang akan mendapinginya itu.