LUWU TIMUR – Pada tahun 2022, merupakan tahun awal pelaksanaan Program 1 Miliar Satu Desa (Bantuan Keuangan Bersifat Khusus Kepada Desa) yang tujuan utamanya adalah meningkatkan kemandirian Desa.
Demikian yang diungkapkan Bupati Luwu Timur, H. Budiman saat menggelar Syukuran 2 Tahun dirinya memimpin Luwu Timur yang dipusatkan di Masjid Babul Khair, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Rabu (05/04/2023).
Lanjutnya, dimana melalui kinerja Tahun 2022, tidak ada lagi desa yang berstatus Tertinggal dan Sangat Tertinggal karena terjadi peningkatan Status Desa dengan rincian 10 Desa dengan Status Desa Mandiri atau bertambah 3 Desa, 46 Desa dengan Status Desa Maju atau bertambah 24 Desa dan 68 Desa dengan Status Desa Berkembang atau berkurang 20 Desa dan tidak ada lagi Desa dengan Status Tertinggal atau berkurang 6 desa.
“Pemerintah Kabupaten Luwu Timur terus melakukan evaluasi secara berkala dan berupaya merumuskan formulasi yang efektif dalam pelaksanaan Bantuan Keuangan Bersifat Khusus Kepada Desa tersebut di tahun-tahun mendatang,” ujarnya.
Dengan uraian capaian di berbagai bidang, kata Budiman, pembangunan dan penghargaan yang diterima sepanjang tahun 2022, bukan berarti pembangunan di Kabupaten Luwu Timur tidak mengalami kendala dan permasalahan.
“Kami juga mencermati beberapa sektor pembangunan yang memerlukan pembenahan, perbaikan dan solusi terhadap indikator-indikator pembangunan yang belum tercapai secara maksimal,” imbuhnya.

“Saya berharap dapat terus memperoleh masukan dari seluruh elemen masyarakat dan stakeholder pembangunan untuk menyelesaikan berbagai persoalan pembangunan daerah. Semoga saran dan masukan disampaikan dapat dijadikan masukan perbaikan kinerja oleh Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dan kita semua di masa yang akan datang,” harap Bupati.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Ia mengajak semua yang hadir untuk memanfaatkan bulan Ramadhan tahun ini agar lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya.
“Kepada seluruh aparatur pemerintah, saya perlu ingatkan bahwa ibadah puasa jangan dijadikan sebagai alasan mengurangi produktivitas kerja, tapi jadikanlah ibadah puasa sebagai motivasi untuk meningkatkan produktifitas, karena setiap amal baik yang kita laksanakan dan didasari niat tulus dan ikhlas, maka Allah SWT akan membalasnya dengan pahala berlipat ganda. Kita bertekad untuk terus melakukan perbaikan penyelenggaraan pemerintahan, sehingga dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
“Demikian pesan, harapan dan ajakan saya pada kesempatan ini, mohon maaf apabila ada hal-hal yang kurang berkenan. Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi segala aktivitas kita dan memberikan kekuatan dan petunjuk dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Luwu Timur, Bumi Batara Guru yang kita cintai bersama. Aamiin,” tutup H. Budiman.
Tampak hadir pada kesempatan ini, Sekretaris Daerah, H. Bahri Suli, Ketua TP PKK Lutim, Hj. Sufriaty, Ketua Dharma Wanita Persatuan, Hj. Masrah Bahri Suli, Pimpinan dan anggota DPRD Lutim, Forkopimda Lutim, Kepala OPD lingkup Pemerintah Lutim, Kepala Instansi Vertikal, para Camat se-Kabupaten Lutim, Alim Ulama, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Perempuan, Tokoh Masyarakat, dan Lembaga Swadaya Masyarakat. (*)




