LUWU TIMUR – Bupati Luwu Timur, H. Budiman mengimbau seluruh masyarakat Luwu Timur untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang tidak terverifikasi. Jadilah pelopor perdamaian dan kerukunan, karena hanya dengan bersatu kita dapat mencapai kemajuan yang berkelanjutan bagi daerah ini.
Demikian harapan yang disampaikannya saat membuka acara Rapat Koordinasi Forkopimda Lutim dirangkaikan dengan Deklarasi Pemilu Damai Tahun 2024, di Gedung Wanita Simpurusiang Malili, Senin (06/11/2023).
Lanjutnya Budiman, sebagaimana kita ketahui, masa-masa pemilu seringkali diwarnai dengan ketegangan, konflik, dan perpecahan. Namun, kita tidak boleh membiarkan hal-hal tersebut menghalangi dalam membangun sebuah masyarakat yang berlandaskan pada nilai-nilai demokrasi yang sehat dan penuh toleransi.
“Kegiatan ini adalah perwujudan nyata dari semangat kebersamaan dan kesatuan, di mana kita meletakkan perbedaan politik dan kepentingan pribadi di samping untuk mengutamakan kepentingan bersama,” ujarnya.
Sebagai wakil dari pemerintah, Bupati bersama Forkopimda akan memastikan bahwa seluruh proses pemilu berjalan dengan transparan, adil, dan bebas dari manipulasi.
“Kami berkomitmen untuk menjamin keamanan selama proses pemilu berlangsung, serta memberikan akses yang adil bagi seluruh calon untuk menyampaikan visi dan misi mereka kepada masyarakat,” tegas Bupati.

Selanjutnya, orang nomor satu di Bumi Batara Guru ini berpesan kepada Parpol jika ingin memasang atribut, pasanglah ditempat yang bisa mempercantik daerah ini, jangan disembarang tempat apalagi di paku di pohon.
“Apalagi terkait pemasangan atribut ini ada Perdanya, jadi terkait pemasangan atribut kampanye, perlu memang di sosialisasikan ke pimpinan Partai Politik, supaya nanti pasangnya tepat dan mempercantik daerah ini,” harapnya.
Jadi, beliau pun mengajak masyarakaf untuk menjaga daerah ini, karena siapa lagi yang mau menjaga daerah ini kalau bukan kita sendiri, apapgi disinilah kita mencari nafkah, dan mencari kebaikan.
“Besar harapan kami Pemilu ini aman, karena kami Forkopimda ini merupakan penanggung jawab utama di daerah ini dimana kita melangsungkan politik, kedamaian, ketertiban di Luwu Timur bisa kita jaga dengan baik,” imbuhnya.
“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para calon dan pendukungnya, untuk bertindak dengan bijaksana dan bertanggung jawab dalam menyampaikan pesan-pesan politik. Kita perlu mengedepankan diskusi yang sehat, menjauhkan diri dari kampanye negatif, dan menghormati perbedaan pendapat. Kita harus memastikan bahwa setiap suara didengar dan dihargai, tanpa adanya intimidasi atau kekerasan,” tandas Bupati Luwu Timur.
Hadir pada kesempatan ini, unsur Forkopimda Lutim, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Aini Endis Anrika, Kepala OPD beserta jajaran Pemkab Lutim, Komisioner KPU Lutim, Kakan Kemenag Lutim, Camat, Pimpinan Partai politik Peserta Pemilu, Ketua Panwas Kecamatan se-Kabupaten Luwu Timur, dan Ketua PPK se-Kabupaten Luwu Timur. (*)




