Polres Palopo telah menyerahkan kerangka manusia yang ditemukan di Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, kepada pihak keluarga.
Penyerahan ini dilakukan meskipun hasil uji DNA masih belum keluar, dengan pihak keluarga meyakini bahwa kerangka tersebut adalah Feni Ere (28), seorang sales mobil yang sebelumnya dilaporkan hilang.
Parman, perwakilan keluarga, memastikan identitas jenazah berdasarkan kesamaan struktur gigi dan aksesoris yang ditemukan di lokasi. “Kami yakin ini Feni karena ada beberapa ciri yang cocok dengan dirinya,” ujar Parman.
Kasi Humas Polres Palopo, AKP Supriadi, mengonfirmasi bahwa kerangka tersebut telah diberikan kepada keluarga untuk dimakamkan. “Kami sudah menyerahkan jenazah kepada keluarga berdasarkan keyakinan mereka, dan setelah kami koordinasikan dengan Biddokes Polda Sulsel,” katanya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Sayed Ahmad, menegaskan bahwa pihak kepolisian masih menunggu hasil forensik untuk memastikan identitas jenazah secara ilmiah.
“Kami masih menunggu hasil uji DNA. Jika ada indikasi tindak pidana, penyelidikan akan terus berlanjut,” jelasnya.
Meskipun proses penyerahan telah dilakukan, penantian hasil forensik tetap menjadi perhatian.
Kasus ini tetap menjadi perhatian warga Kota Palopo, yang menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai hasil penyelidikan polisi.
Untuk diketahui, warga Kota Palopo dihebohkan dengan temuan kerangka wanita pada Jumat (7/2/2025) lalu di Kilometer 35 Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat.
Dari hasil olah TKP, bagian tengkorak terpisah sekitar 70 cm dari tulang paha terdapat kain yang melilit dan terikat di sekitar mulutnya. Kondisi ini membuat dugaan bahwa korban mengalami kekerasan sebelum meninggal.