PT Luwu Timur Gemilang (Perseroda), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, terus memperkuat langkah strategis dalam ekspansi bisnis.
Melalui rapat monitoring dan evaluasi yang digelar di Ruang Rapat Pimpinan Setdakab Lutim, Selasa (3/6/2025), manajemen dan pemangku kepentingan membahas progres serta arah pengembangan usaha ke depan.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Lutim, Masdin, memimpin langsung rapat yang turut dihadiri Kepala Bapelitbangda Dohri As’ari, Plt Kepala DLH Muhammad Yusri, perwakilan Bagian Ekbang, serta jajaran direksi dan komisaris PT Luwu Timur Gemilang.
Masdin menekankan bahwa evaluasi ini krusial untuk memastikan keberlanjutan dan ketepatan arah bisnis BUMD.
“Rapat ini bukan sekadar rutinitas administratif. Ini bagian dari penguatan fungsi pengawasan agar Perseroda bisa berkontribusi optimal terhadap pendapatan asli daerah (PAD),” tegasnya.
Direktur Utama PT Luwu Timur Gemilang, Ikal AS dalam paparannya mengungkapkan bahwa selain fokus pada bisnis inti di bidang pertambangan, perusahaan tengah menjajaki sektor pertanian dan kelautan, khususnya budidaya rumput laut.
“Potensi laut Luwu Timur sangat besar dan belum dimaksimalkan. Kami sedang mengkaji kemungkinan menjadikan budidaya rumput laut sebagai lini bisnis baru yang berkelanjutan dan menguntungkan,” jelas Ikal.
Dia menambahkan, sektor ini tidak hanya menjanjikan secara ekonomi, tetapi juga sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan pemerintah daerah.
Rapat ini juga menjadi momentum menyamakan visi antara manajemen Perseroda dan Pemkab Lutim, guna mendorong lahirnya BUMD yang sehat, inovatif, dan kompetitif dalam berbagai sektor usaha.