Perayaan Paskah merupakan cerminan dari sikap mengasihi, sikap tulus dan ikhlas, prinsip-prinsip ini tentunya menjadi bingkai kehidupan sosial bagi semua khususnya segenap umat Kristiani.
Paskah ini juga sering dimaknai sebagai perwujudan kemenangan membangun jembatan hati dan jiwa yang bersih serta rela berkorban demi masyarakat, bangsa dan negara.
Perayaan Paskah harus membangun keihklasan serta mendorong untuk meningkatkan rasa syukur sekaligus sebagai simbol keberhasilan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Hal ini dikatakan Asisten III Bidang Administrasi Umum Pemkab Luwu Timur, H Baharuddin saat menghadiri acara perayaan Paskah umat Kristiani se Paroki Sorowako Malili, di Gereja Katolik Santa Teresia Immaculata Paroki Sorowako Malili, Minggu (27/03/16).
Baharuddin mengatakan, makna perayaan Paskah tentunya sangat mendalam dan perlu direnungkan selalau oleh segenap umat Kristiani serta diterjemahkan dalam konteks kekinian.
“Melalui perayaan Paskah ini diharapkan seluruh masyarakat mampu bersama-sama memilihara kerukunan sosial dengan hati yang bersih dan ihklas dalam hidup bertoleransi,” tutupnya.
Hadir juga Ketua DPRD Luwu Timur, Amran Syam, Kapolres Luwu Timur AKBP Mokhammad Hidayat Sik, Camat Malili, Senfri Oktafianus, yang mewakili Dewan Pastoral Sorowako Malili, Oktovianus Lolorambung.
Sementara itu, mewakili Dewan Pastoral Sorowako Malili, Oktovianus Lolorambung mengatakan, potret Kabupaten Luwu Timur saat ini menggambarkan begitu tingginya kesadaran masyarakat dalam menjaga kerukunan antar umat beragama.
Bahkan hal ini telah menjadi panutan bagi daerah lain, bukti dari ini semua dapat dilihat dari suasana Luwu Timur yang terus mengalami perkembangan yang positif, tidak hanya segi infrastruktur kota maupun ekonomi tetapi juga penerapan nilai-nilai sosial dalam masyarakat yang menurut pandangan cukup membangun.
“Saya berharap perayaan Paskah kali ini semakin menambah semangat kita semua untuk terus menjaga keharmonisan Luwu Timur,” harap Oktovianus.
Ketua panitia Paskah Paroki Sorowako Malili 2016, Johannes Balinggi melaporkan, perayaan Paskah ini dihadiri sebanyak Ratusan Umat Khatolik dari paroki Sorowako Malili, perayaan ini selain diisi dengan siraman rohani, juga koor puji-pujian, serta kegiatan lainnya.