Pemerintah Kota Palopo dipastikan akan mendapatkan bantuan program Anjungan Cerdas yang rencananya akan dibangun di Kecamatan Wara Selatan, tepatnya di bukit Sampoddo Kota Palopo, pada tahun 2018 mendatang.
Kepala Bappeda Kota Palopo, Firmanza DP mengatakan ditunjuknya Kota Palopo sebagai penerima program Anjungan Cerdas ini, masih terkait dengan Program Wilayah Pengembangan Strategis (WPS) 27 meliputi Mamuju-Mamasa-Makale-Palopo-Kendari-Bau-bau-Wangi-wangi.
“Dalam waktu dekat ini kita akan melakukan ekspose di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, terkait dengan bantuan ini,” ujar Firmanza.
Sesuai dokumen Rencana Pengembangan Infrastruktur Terpadu, Wilayah Pengembangan Strategis 27 yang meliputi Mamuju – Mamasa – Toraja – Palopo – Kendari, terdapat tiga wilayah yang akan menjadi alternative pembangunan Anjungan Cerdas tersebut. Ketiga wilayah itu adalah Bukit Sampoddo di Kota Palopo, Lahan Eks Tambang di Kabupaten Kolaka Utara, dan Kawasan Hutan Pinus di Kabupaten Kolaka Timur.
Dalam hal penentuan lokasi pembangunan Anjungan Cerdas tersebut, tim dari Pusat Pengembangan Kawasan Strategis, Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah, Kementerian PUPR RI telah melakukan penilaian dengan menetapkan sejumlah kriteria pemilihan lokasi, seperti status jalan pada rencana lokasi pembangunan Anjungan Cerdas, volume lalu lintas harian rata-rata, aspek kebutuhan masyarakat, status kepemilikan lahan, dan sejumlah kriteria penilaian lainnya.
BACA JUGA: Anjungan Cerdas Mengadopsi Konsep Michino-Eki di Jepang
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Palopo, Anthonius Dengen mengatakan jika pembangunan Anjungan Cerdas ini berhasil direalisasikan di Kota Palopo, memiliki sejumlah manfaat diantaranya sebagai area istirahat, penyebarluasan informasi, penghubung antar wilayah, dan inkubator bisnis.
Menurut Anthonius, Anjungan Cerdas memiliki beberapa fungsi yaitu seperti mengurangi kecelakaan lalu lintas, kemudian untuk pelancong yang melewati jalan nasional dapat menemukan produk-produk lokal. Anjungan Cerdas juga dapat menjadi Gardu Pandang untuk melihat pemandangan sekitar. Serta dijadikan sebagai tempat wisata dengan fasilitas penunjang seperti wifi dan lainnya.
“Tidak kalah pentingnya, Anjungan Cerdas ini akan mesejajarkan Palopo dengan daerah-daerah lain yang juga mendapatkan program serupa lainnya seperti di Trenggalek Jawa Timur dan Jembrana Bali, yang telah lebih dahulu mendapatkan proyek tersebut pada tahun ini,” ujar Anthonius.
Dia juga mengatakan, Pemerintah Kota Palopo telah melakukan pembebasan lahan seluas satu hektar di kawasan Sampoddo demi merealisasikan program tersebut.