LUWU TIMUR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Timur menggelar Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka peringatan Hari Jadi Ke-19 Kabupaten Luwu Timur di ruang Paripurna DPRD, Kamis (12/05/2022).
Paripurna tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Luwu Timur, Aripin didampingi Wakil Ketua I, HM. Siddiq BM dan Wakil Ketua II, H. Usman Sadik, yang dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dan Bupati Luwu Timur, H. Budiman.
Tampak hadir pula Ketua TP PKK Provinsi Sulsel, Noemi Octarina, Sekda Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani, anggota DPR RI, Sarce Bandaso, Anggota DPRD Provinsi Sulsel, Muh. Taqwa Muller, Unsur Forkopimda Lutim, Ketua TP PKK Lutim, Hj. Sufriaty, para Tokoh Pemekaran Lutim, Sekda Luwu Utara, Presiden Direktur PT. Vale, Febriany Eddy dan Wakil Presiden Direktur, Pemangku adat Kedatuan Luwu, Macoa Bawalipu, Mincara Malili, Mincara Burau dan segenap anggota DPRD Luwu Timur serta para kepala OPD Lingkup Pemkab. Luwu Timur.
Aripin dalam kata pembukanya mengungkapkan bahwa, menjadi sebuah kehormatan bahwa DPRD Lutim dapat kembali melaksanakan rapat paripurna istimewa dalan rangka memperingati hari jadi ke-19 Kabupaten Luwu Timur tahun 2022.
“Atas nama pimpinan dan anggota DPRD Lutim mengucapkan terima kasih atas kesediaan bapak ibu telah mengikuti rapat paripurna istimewa hari ini. Dan istimewa ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman yang berkenan hadir memenuhi undangan rapat paripurna istimewa ini. Semoga bapak Gubernur selalu di beri kesehatan dan kemudahan dalam menjalankan amanah memimpin Provinsi Sulsel dibawah lindungan Allah SWT,” imbuh Aripin.
Lanjut Ketua DPRD Lutim berharap bahwa hari jadi Luwu Timur ini menjadi momentum untuk tetap menjaga sinergitas antara pemerintah provinsi dab daerah dalam rangka meningkan pembangunan di Kabupaten Luwu Timur daerah yang kita cintai bersama ini.
“Sebagaimana kita ketahui bersama, rapat paripurna istimewa hari ini berdasarkan UU RI Nomor 7 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten Luwu Timur dan Kabupaten Mamuju Utara di Sulawesi Selatan. Proses pemekaran Kabupaten Luwu Timur tidaklah mudah dan penuh perjuangan yang melelahkan, namun dengan keihklasan dari pada para tokoh pemekaran sehingga daerah ini dapat terwujud. Harapan kami, semoga perjalanan Kabupaten Luwu Timur mulai dari terbentuknya hingga saat ini dapat diketahui masyarakat secara luas, dan perjuangan para tokoh pemekaran dapat selalu dikenang, diingat, dan dihargai oleh kita semua serta anak cucu kita di masa yang akan datang,” tukas Ketua DPRD Lutim, Aripin. (*)




