Minat masyarakat Kota Palopo, Sulawesi Selatan, untuk menunaikan ibadah haji tetap tinggi, meskipun daftar tunggu calon jemaah haji di kota ini telah mencapai 26 tahun. Hingga saat ini, total pendaftar haji tercatat sebanyak 2.845 orang, sementara kuota tahunan hanya tersedia untuk 102 jemaah, dengan tambahan 33 orang sebagai cadangan.
“Kuota haji Kota Palopo tahun ini tetap sama seperti tahun sebelumnya, yaitu 102 orang, ditambah dengan cadangan sebanyak 33 orang,” ujar Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Kota Palopo, Sirajuddin, Rabu (15/1/2025).
Sirajuddin mengungkapkan, bagi masyarakat yang baru mendaftar tahun ini, estimasi keberangkatan baru dapat terlaksana sekitar 26 tahun mendatang. “Ini menunjukkan minat masyarakat sangat tinggi, tapi kuota yang tersedia sangat terbatas,” katanya.
Terkait Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2025, Kementerian Agama masih menunggu keputusan resmi dari pemerintah. Informasi terkait biaya tersebut akan diumumkan setelah ada ketetapan.
Dengan waktu tunggu yang cukup panjang, Kementerian Agama Kota Palopo terus mengimbau masyarakat untuk mendaftar sedini mungkin demi memastikan kesempatan berangkat di masa mendatang.