Jumlah tenaga honorer kategori 2 (K2) yang belum terangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Luwu merupakan terbanyak dibanding tiga daerah lainnya di Tana Luwu, bahkan di Sulawesi Selatan.
Berdasarkan data yang diperoleh, jumlah tenaga honorer K2 di Kabupaten Luwu adalah sebanyak 8.818 orang, disusul Kota Palopo sebanyak 2.632 orang, Luwu Utara sebanyak 1.534 orang, Kabupaten Luwu Timur sebanyak 552 orang.
Jumlah ini yang menjadi dasar bagi Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo untuk memperjuangkan ke pemerintah pusat untuk bias diangkat menjadi CPNS.
Sebelumnya, Syahrul mengatakan jika dirinya akan segera menemui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) RI, Yuddy Chrisnandi untuk memberikan masukan agar para honorer K2 di Sulawesi Selatan bisa diangkat menjadi CPNS.
“Saya menyakini, selama ini tenaga honorer K2, telah bekerja dan mengabdi secara maksimal,” ujar Syahrul.
Berikut data jumlah honorer K2 di Sulawesi Selatan:
- Pemkab Luwu: 8.818 orang
- Pemkab Bulukumba: 3.353 orang
- Pemkab Jeneponto: 3.077 orang
- Pemkab Maros: 2.914 orang
- Pemkot Palopo: 2.632 orang
- Pemkab Pangkep: 2.300 orang
- Pemkab Kepulauan Selayar: 2.191 orang
- Pemkab Pinrang: 1.901 orang
- Pemkab Takalar: 1.640 orang
- Pemkab Wajo: 1.523 orang
- Pemkab Luwu Utara: 1.534 orang
- Pemkab Bone: 1.464 orang
- Pemkab Tana Toraja: 1.445 orang
- Pemkot Makassar: 1.021 orang
- Pemkab Sinjai: 901 orang
- Pemerintah Provinsi Sulsel: 851 orang
- Pemkab Gowa: 837 orang
- Pemkab Bantaeng: 675 orang
- Pemkab Sidrap: 599 orang
- Pemkot Parepare: 584 orang
- Pemkab Luwu Timur: 552 orang
- Pemkab Toraja Utara: 479 orang
- Pemkab Soppeng: 312 orang
- Pemkab Enrekang: 244 orang




