LUTIM – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Dalam Rangka Penyusunan RKPD Tahun 2021 Tingkat Kecamatan Wasuponda dilaksanakan di Aula Kantor Camat Wasuponda, Rabu (12/02/2020).
Musrenbang dengan tema “Pemantapan Kemajuan dan Kemandirian Daerah dengan Didukung Oleh Situasi Kondusif bagi Ketertiban Umum dan Penyelenggaraan Demokrasi” ini dihadiri oleh Ketua DPRD Luwu Timur, H. Amran Syam, Ketua Komisi II, Abdul Munir Razak, Anggota DPRD, Suprianto, dan Arifin, Asisten Pemerintahan, Dohri Ashari, Kepala Bapelitbangda, H. Budiman Hakim, Kapolsek Wasuponda, TNI, Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, Camat Wasuponda, Jhony Patabi, Perangkat Desa, Guru serta Tokoh Masyarakat.
Membacakan Sambutan Bupati Luwu Timur, Asisten Pemerintahan, Dohri Ashari mengatakan, Musrenbang tingkat kecamatan ini adalah penajaman, penyelarasan klarifikasi dan kesepakatan hasil usulan Musrenbang Tingkat desa/kelurahan yang diintegrasikan dengan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan.
“Untuk mengakselerasi tema pembangunan tersebut, maka kebijakan pembangunan diprioritaskan pada pemeliharaan ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, pengembangan masyarakat religius dan kerukunan umat beragama, penataan ruang dan pelestarian lingkungan hidup, pembangunan dan pelayanan pendidikan, dan pembangunan dan pelayanan kesehatan,” kata Dohri.
Kepala Bapelitbangda, H. Budiman Hakim dalam pemaparan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Luwu Timur mengatakan, saat ini Kabupaten Luwu Timur menduduki urutan keempat PDRB terbesar se-Sulawesi Selatan.
Kebijakan umum, rencana kerja disusun dalam program pilihan fokus pada prioritas dan sasaran bermanfaat langsung bagi masyarakat terpadu lintas sektor menyelesaikan masalah pembangunan berorientasi pada output dan outcome, PDRB dan impact.
“Sederhananya adalah, kita cek kebijakan dan kemampuan operasional dari program ini, serta seberapa bermanfaatnya program ini. Jadi semakin besar manfaatnya bagi masyarakat tentu semakin baik,” kata Budiman.
Sementara itu, Ketua DPRD Luwu Timur, H. Amran Syam mengatakan, beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjadi catatannya kedepan dalam rangka pembangunan tahun 2021. Sekaitan itu, OPD diharapkan dapat menghadirkan program-program terbaiknya.
Lanjutnya, terkadang dalam program pembangunan tersebut, masih ada celah dalam hal memenuhi aspirasi masyarakat dimana DPRD bersama Pemda berusaha menetralisirnya.
“Hadirnya Pokok-pokok Pikiran (pokir) inilah yang nantinya menetralkan ataupun memenuhi aspirasi yang diinginkan masyarakat,” kata Amran.
Kegiatan musrenbang kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, pleno penginputan prioritas pembangunan dan berita acara kesepakatan hasil musrenbang tingkat kecamatan.
Jadwal musrenbang RKPD kabupaten direncanakan paling lambat minggu ke-2, Maret 2020. (*)
