Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Kabupaten Luwu Timur merayakan hari jadinya yang ke-10 di Lapangan Soekarno Hatta, Malili, Jumat (21/02). Moment perayaan hari jadi ini dimeriahkan dengan menggelar Lomba Contest Antenna 2014 dan Eye Ball Qso yang di ikuti puluhan peserta dari dalam dan luar Kabupaten Luwu Timur.
Ketua Panitia Penyelenggara, Bakhtiar mengatakan peringatan Hut Orlok ini dilakukan untuk meningkatkan silaturahmi antar sesama amatir radio sekaligus memperkenalkan Luwu Timur kepada rekan-rekan amatir dari luar daerah. “intinya, kita ingin membangun silaturahmi antara sesama
amatir radio,” jelasnya.
Rencananya, pelaksanaan kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari yang akan berakhir hari ini, Minggu (23/2/14) dengan berbagai kegiatan diantaranya lomba contest antenna, touring daerah dan eye ball Qso.
Khusus lomba antenna, katanya lagi ditujukan untuk meningkatkan skill dengan merekontruksi pemancar antena sehingga menghasilkan daya pancar maksimal dengan biaya yang murah namun tetap memegang teguh azas sportifitas, fair play dan keterbukaan.
Sementara itu Wakil Bupati Luwu Timur, HM Thorig Husler menyampaikan apresiasinya atas kiprah dan peran orari selama satu dasawarsa ini. “Terima kasih atas partisipasi orari dalam berbagai kegiatan
kemasyarakatan,” jelasnya.
Menurutnya, diusia yang semakin matang ini, amatir radio lokal Luwu Timur diharapkan dapat terus eksis dan tetap bergerak maju, meningkatkan layanan akses informasi bagi masyarakat dan membuka akses informasi di seluruh wilayah guna mendorong pertumbuhan ekonomi dan sosial masyarakat sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Luwu Timur.
Ketua Orlok Luwu Timur ini juga berharap para pengurus tetap solid agar keberadaannya tetap penting dalam kehidupan masyarakat. “ORARI harus mampu menampilkan sosok organisasi yang solid, mempunyai manajemen yang baik, netral dan profesional dalam semua aktifitasnya,” kata Husler.
