Mantan Wakil Bupati (Wabup) Luwu, periode 2009 – 2014, Syukur Bijak mengaku intens melakukan komunikasi dengan keluarga dan sahabatnya yang ada di daerah yang dijuluki Bumi Batara Guru ini.
Menurut orang nomor satu dari partai Demokrat di Luwu itu, selain Nur Husain merupakan kader partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono, dirinya (Syukur) juga mengenal suami Hj Haryani ini sebagai sosok pemimpin yang dapat melanjutkan kepemimpinan mantan Bupati Luwu Timur, Andi Hatta Marakarma.
“Saya akan turun full memenangkan pasangan Nur Husain dan Esra Lamban, itu harga mati buat saya dinda,” ungkap Syukur, disampaikan Husain, juru bicara bertagline “kekuatan rakyat”, melalui rilisnya, Jum’at (11/9/15)
Syukur Bijak menilai, Nur Husain merupakan birokrat yang sangat paham pemerintahan dan kondisi Kabupaten Luwu Timur. Selain paham pemerintahan, Nur juga dinilai jujur, bersih dan sangat dekat dengan masyarakat.
Sementara Esra, kata Syukur Bijak, dengan kesuksesan dalam membesarkan Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) di Luwu Timur merupakan bukti kalau beliau (Esra) memang sungguh – sungguh dan punya komitmen pada bidang yang digelutinya.
“Dengan mendudukkan tiga kader PDIP termasuk dirinya sendiri adalah bukti kalau Esra punya prinsip sehingga kami menilai beliau itu dapat mendampingi Nur Husain dalam membangun daerah Luwu Timur lima tahun kedepan,” ungkapnya.