LUTIM — Anggota DPRD Kabupaten Luwu Timur, Najamuddin melakukan aksi bagi-bagi masker ke sejumlah sekolah yang menggelar Belajar Tatap Muka di Kecamatan Malili. Aksi bagi masker ini untuk membantu pihak sekolah dalam menyediakan masker untuk peserta didik dan tenaga pendidiknya.
”Sebagai anggota DPRD Luwu Timur, saya peduli dan mendukung sistem belajar tatap muka ini. Untuk itu, sebagai bentuk kepedulian, saya membagikan masker setiap bulan pada sekolah yang menggelar belajar secara tatap muka,” Ujar Najamuddin usai menyerahkan masker di SMPN 1 Malili, Rabu (02/06/2021).
Pembagian masker di hari pertama yang dilakukan Najamuddin ini sudah menyasar ke SMPN 1 Malili, SMPN 5, SMP Pongkeru, SD 226 Patande, SD 234 Kore–Korea, SD 235 Pongkeru dan sejumlah Sekolah di Desa Tarabbi.
Menurut Najamuddin, seluruh peserta didik termasuk guru yang menerapkan sekolah tatap muka tidak boleh terpapar Virus Corona. Sehingga proses belajar tatap muka ini berjalan lancar.
Dilain pihak, kata Naja, dirinya sangat memahami sekolah yang menggelar sistem belajar secara tatap muka ini belum siap sepenuhnya dalam hal pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) seperti Masker. Untuk itulah, besar harapannya dengan adanya bantuan masker ini dapat membantu pihak sekolah dalam menyediakan masker untuk peserta didik dan guru.
Sekarang ini kondisi kasus Corona di Kabupaten Luwu Timur terus membaik, sudah beberapa hari ini tidak ada penambahan kasus yang signifikan, tapi yang sembuh malah sangat tinggi, yakni sudah 3.944 orang. Sedangkan kasus baru hanya dua orang. Dengan kondisi seperti ini, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memprediksi Kabupaten Luwu Timur akan menjadi Kabupaten tercepat pulih setelah dilanda Virus Corona.
“Tentunya hal ini tidak harus membuat kita lupa diri, justru penggunaan masker harus terus kita tingkatkan, karena dengan rutin menggunakan masker salah satu cara untuk menghindari penyebaran Virus Corona. Kesadaran ini tidak hanya sebatas retorika saja, harus diikuti dengan aksi nyata , salah satu aksi nyatanya mencegah penularan Virus Corona adalah dengan menyumbang masker,” tandas Najamuddin. (*)